KELUHAN MASYARAKAT TERKAIT ALIRAN AIR PDAM TERUS DIPERHATIKAN, PJ. BUPATI MAMASA DR. ZAIN BERTINDAK
Busur Mamasa- Menyikapi keluhan warga tentang masalah air PDAM yang belum terselesaikan, Bupati Mamasa, Dr. Zain, turun tangan pada Senin, 15/4/2024.
Keluhan warga Mamasa tentang masalah air PDAM menjadi perbincangan ramai di media sosial.
Hal ini menjadi ironis, mengingat Mamasa dianugerahi dengan sumber daya air yang sangat melimpah.
Wilayah Mamasa yang terletak di dataran tinggi dan dikelilingi oleh hutan-hutan yang masih asri memberikan kemudahan dalam mendapatkan sumber air yang jernih dan segar.
Namun, pengelolaan yang belum maksimal oleh instansi yang menanganinya, seringkali membuat warga konsumen air PDAM di daerah ini mengeluh.
Menyadari persoalan tersebut, Pj. Bupati Mamasa Dr. Zain turun tangan dengan mendatangi salah satu titik yang menjadi masalah.
Titik yang dikunjungi Dr. Zain dan rombongan berada di perbatasan Desa Buntu Buda dan Desa Mambulilling, dimana terdapat pipa PDAM yang terputus akibat longsor.
Pipa tersebut berada di tepi jalan penghubung desa, sementara jalan tersebut hampir putus karena longsor.
Menurut penuturan Kepala Desa Mambulilling, Andarias yang datang menemui Pj. Bupati di lokasi itu, longsornya jalan tersebut disebabkan oleh getaran pipa PDAM saat dialiri air.
Andarias sebelumnya tidak mengizinkan pihak PDAM melakukan penyambungan pipa secara darurat, jika tidak dilakukan penanganan pada tanah yang longsor terlebih dahulu.
Karena dikhawatirkan, akan terus terjadi longsor, akhirnya membuat jalan terputus bahkan menggerus lahan sawah warga.
Menurut Andarias, pihaknya sudah lama mengeluhkan hal tersebut kepada pihak PDAM namun belum digubris.
Kekesalannya memuncak ketika pihak PDAM hanya memberi janji untuk menangani longsoran, namun tak pernah direalisasikan.
Pj. Bupati, Dr. Zain segera mengambil langkah cepat dengan meminta pihak PUPR Mamasa, Kades Mambulilling, Andarias dan pihak PDAM untuk menuntaskan masalah tersebut.
Solusi yang akan ditempuh adalah dengan melakukan pengerjaan bronjong penahan tebing, sembari dilakukan penyambungan pipa.
“Saya kira ini adalah win-win solution. Warga Mambulilling mendapatkan haknya secara nyata, bukan sekedar janji. Dan tidak lagi khawatir jalan dan lahannya tergerus longsor. Warga pengguna air PDAM juga mendapatkan kembali haknya menggunakan air bersih,” kata Dr. Zain.
Solusi tersebut disambut baik oleh Andaris sebagai representasi warga Desa Mambulilling, dan ia mengaku puas dengan tawaran ini.
“Pengerjaan ini tak boleh sembarangan, karena ini terkait kepentingan warga. Saya minta, semua pihak mulai bekerja besok,” pungkas Zain.