DR. MUHAMMAD ZAIN KUNJUNGI IKN. KUNJUNGAN KERJA SEKALIGUS BANGUN KEMBALI KONEKSI MASA LALU SULAWESI BARAT DAN KUTAI

Busur Mamasa-Uluanna lepa-lepa, lepa lepa lamba liwang
(Haluan sampan, sampan menuju ke seberang_red.)
Lamba liwang di Lallutteq
(Ke seberang di Kutai_red.)

Kunjungan Penjabat Bupati Mamasa, Dr. Muhammad Zain ke Ibu Kota Nusantara (IKN) hari ini Selasa (13/8/2024) untuk melakukan rapat koordinasi dengan Presiden RI, Jokowi bersama seluruh Gubernur, Bupati dan Wali Kota se-Indonesia pada dasarnya bukan hanya sekedar kunjungan kerja saja.

Perjalanan tersebut hakikatnya adalah upaya-upaya Tuhan untuk mempererat kembali jalinan hubungan masa lalu antara Kutai dengan masyarakat pesisir Sulawesi Barat yang jejaknya masih bisa kita dapati melalui penggalan lagu Tenggang-Tenggang Lopi di atas. Sebagaimana diketahui bahwa Dr. Muhammad Zain lahir di wilayah pesisir Polewali Mandar, tempat lagu tersebut tercipta.

Melalui konsep dan langkah besar Presiden Jokowi, yang menempatkan IKN di wilayah Kutai Kertanegara dan Penajam telah memberikan kesempatan luar biasa kepada Sulawesi Barat terkhusus Kab. Mamasa untuk memaksimalkan potensi sumber daya alamnya yang melimpah untuk memenuhi kebutuhan pokok penduduk IKN.

Selain itu, pada kunjungan tersebut, Dr. Muhammad Zain juga terpukau dengan konsep Rainforest City dan Smart City yang diterapkan di IKN. Menurutnya, konsep ini sangati patut dijadikan model bagi daerah.

Penerapan teknologi canggih namun tetap menjaga lingkungan, di tengah global warming yang sedang melanda dunia merupakan bentuk rasa terima kasih kita kepada alam.

“IKN ini tidak hanya memanjakan mata dengan pemandangan hijau nan asri, tetapi juga akan dilengkapi dengan teknologi digital yang canggih untuk menunjang kinerja para pegawai dan pengelola pemerintahan nantinya,” ungkap Muhammad Zain melalui Whatsapp.

“Lompatan pembangunan dari Pak Jokowi ini harus kita apresiasi dengan segera mempersiapkan sarana dan prasarana agar bisa berkontribusi dalam menopang IKN,” tambahnya.

Kita tentu berharap bahwa peluang-peluang baru yang ditemukan oleh Penjabat Bupati Mamasa, Dr. Muhammad Zain dalam kunjungannya tersebut dapat mempererat kembali hubungan Kutai dan Sulawesi Barat, khususnya Kab. Mamasa dalam ikatan sosial modern yang saling menguntungkan di bidang ekonomi dan percepatan pemerataan pembangunan.

“Apapun peluang yang ada, harus kita tangkap dalam kerangka pikiran positif sebagai upaya menciptakan Mamasa yang bangkit lebih kuat,” pungkasnya.