MELANJUTKAN INSTRUKSI PRESIDEN JOKOWI MENGENAI PEMBANGUNAN PASAR DAN RSUD KONDOSAPATA, DR. MUHAMMAD ZAIN TEMUI MENTERI PUPR
Busur Mamasa- Menindak lanjuti instruksi Presiden Jokowi saat kedatangannya beberapa waktu lalu di Kab. Mamasa, Pj. Bupati Mamasa, Dr. Muhammad Zain kembali menyambangi kantor Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI dibilangan Jakarta Selatan untuk menemui dan meminta arahan langsung dari Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono pada Jum’at, 7/6/2024.
Sebagaimana diketahui bahwa saat kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Mamasa, Jokowi menginstruksikan kepada Kementerian PUPR dan Pemerintah Daerah mamasa agar dilakukan pembangunan pasar dan rehabilitasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kondosapata yang dianggap tidak layak dioperasikan lagi pasca gempa bumi yang melanda Kab. Mamasa beberapa tahun lalu.
Dalam rapat terbatas yang dilakukan oleh Menteri PUPR dan Pj. Bupati Mamasa, Pak Bas (panggilan akrab Basuki Hadimuljono_red) menekankan agar pembangunan pasar dan rehabilitasi RSUD Kondo Sapata untuk disegerakan pengerjaannya, sebab itu merupakan instruksi langsung dari Presiden.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Pak Bas, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Pj. Bupati Mamasa, Dr. Zain menyebutkan jika Pemda Kab. Mamasa sejak awal-awal telah merespon instruksi dari Jokowi tersebut dengan melakukan beberapa langkah, yaitu melakukan koordinasi dengan pihak PUPR Provinsi Sulawesi Barat dan melakukan survey kebeberapa lokasi yang kiranya cocok untuk lokasi pembangunan pasar.
Bersumber dari situs resmi Sistem Informasi Pelayanan Publik Nasional (SIPPN) bahwa pada akhir bulan Mei (27-31/05) lalu, tim Balai Bahan dan Struktur Bangunan Gedung (BBSBG) telah melakukan pemeriksaan struktur untuk menilai keandalan bangunan gedung RSUD Kondosapata.
Pemeriksaan lapangan yang dilakukan berupa pemeriksaan visual, pengujian destruktif, pengujian non-destruktif dan rebar scanning. Pemeriksaan lapangan ini dilakukan dengan mengacu pada ASCE 41:17.
Sementara untuk pasar Inpres, Dr. Zain mengaku bahwa proses pembangunannya sudah memasuki tahap appraisal dan berharap proses appraisal ini tidak berlangsung lama sehingga proses peletakan batu pertama bisa segera dilakukan.
“Selain karena perintah langsung dari Presiden, pembangunan pasar dan RSUD memang harus segera dilaksanakan. Karena ini menyangkut hak dan kebutuhan masyarakat Mamasa,” kata Zain melalui telepon.
“Oleh karena itu, saya pastikan Pemda akan terus bekerja keras secara efektif dan efisien melaksanakan instruksi dari Presiden agar apa yang menjadi harapan warga Mamasa segera terwujud. Kita juga akan berupaya untuk menaikkan tipe RSUD Kondosapata dari tipe D menjadi tipe C , bahkan kalau perlu menjadi tipe B atau A. Supaya kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan lebih terjamin,” tutup Zain.