Pj. Bupati Mamasa Lakukan Peletakan Batu Pertama SMPN 3 Balla
Mamasa– Penjabat Bupati Mamasa, Dr. Muhammad Zain meletakkan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung SMP Negeri 3 Balla, di Dusun Ballatangnga, Desa Balla Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, Kamis (3/10/2024).
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menyampaikan terimakasih kepada semua masyarakat, tokoh masyarakat, pemerintah kecamatan dan desa juga kepada Kepala sekolah, guru, staf serta siswa-siswi SMP Negeri 3 Balla.
“Setiap warga negara memiki hak berpendidikan. Thaha Hussein berkebangsaan mesir alumni Sorbonne University, Prancis, ketika menjadi menteri pendidikan di Mesir, dia mengatakan, pendidikan seperti udara, setiap orang berhak menghirup udara. Semestinya diberikan secara gratis untuk semua orang,” kata Zain.
Lebih lanjut, Zain menyampaikan bahwa Presiden Jokowi sudah memulai, skema beasiswa seperti Program Indonesia Pintar (PIP) Kartu Indonesia Pintar (KIP), Bantuan Operasional Satuan (BOS), Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM), dan Program Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik).
Selain itu, ada juga beberapa jenis bantuan dana pendidikan lainnya, seperti: Scholarship, Bursary, Fellowship, Grant, Loan dan sebagainya. Bantuan pendidikan diatur oleh Undang-undang bahwa APBN menjamin 20 persen untuk pendidikan.
Senada hal tersebut, Jayanti, Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Balla mengucapkan terimakasih kepada Presiden Jokowi, Pj. Bupati Mamasa serta Indona Sataanetean (yang menghibahkan tanah untuk pendidikan).
“Saya bersyukur, boleh bertemu langsung dengan Presiden, semua ini berproses dan akhirnya mendapatkan bantuan fasilitas sekolah dari Presiden. Kepada Pj. Bupati Mamasa yang mendukung kami, termasuk membiayai keberangkatan saya ke Jakarta,” ucap Jayanti.
Jayanti juga berterimakasih kepada Pemerintah dan UPTD Kecamatan Balla serta pemerintah desa. Juga kepada orang tua murid yang mempercayakan anaknya untuk tetap sekolah. Guru dan staff atas dukungannya selama ini.
“Pembangunan gedung sekolah di lokasi ini dari anggaran bantuan Presiden senilai 100 juta rupiah dan peletakan batu pertama dimulai oleh pemerintah kabupaten Mamasa, dalam hal ini orang tua kita Pj. Bupati Mamasa. Rancangannya 8×6 meter, beratap spandek. Selanjutnya mohon bimbingan dinas pendidikan kabupaten Mamasa,” tandas Jayanti.