REMAJA PATUT MENCONTOH, INI GERAKAN DUTA GENRE MAMASA DI MALAM FINALIS
Busur Mamasa- Pemilihan Duta Genre Kabupaten Mamasa digelar di Aula Mini Rumah Jabatan (Rujab) terselenggara cukup asyik. Kandidat dari berbagai latarbelakang memberikan visi dan misinya.
Kepala dinas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Mamasa, Ernesto Randan turut hadir dan membuka secara resmi kegiatan tersebut, Selasa (14/5/2024) malam.
Dalam sambutannya, Ernesto sangat berterima kasih kepada IPeKB Mamasa (Ikatan Penyuluh KB) dan Forum GENRE Mamasa (Generasi Berencana) dan teman teman di Dinas PPKB, telah menyelenggarakan Kegiatan Malam Finalis Duta Genre Kabupaten Mamasa.
“Genre ini banyak membantu Dinas PPKB dalam penyuluhan ke sekolah-sekolah terhadap remaja, mengampanyekan anti pernikahan dini dan kampanye anti penyimpangan perilaku remaja. Ini memberi dampak positif terhadap perkembangan pola pikir remaja,” ucap Ernesto.
Duta Genre yang terpih nanti, lanjut Ernesto, akan menjalankan tugas sebagai duta dalam mengkampanyekan lawan Stunting, anti penikahan dini, pengembangan potensi remaja dan pemuda, kampanye hidup sehat dan Kampanye anti perilaku Menyimpang.
Sementara itu, Duta Genre Indonesia 2023-2024, Januarfin menyampaikan harapan semoga dari sini lahir role model untuk terjun ke masyarakat.
“Inisiatif Genre adalah melahirkan duta-duta baru untuk menggantikan kami dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya kepada remaja tentang kenakalan remaja tentunya melawan Stunting,” ucap Januarfin.
Juara satu Putra dan Putri, Marcelo David Panna dan Angelika Virginia Paumbunan mengaku bahagia bisa terpilih menjadi Duta Genre Kabupaten Mamasa.
“Semoga kami menjadi duta genre yang baik, mendukung program pemerintah dalam menekan Stunting, lebih massif mencegah pernikahan di usia dini dan mengurangi kenakalan remaja menuju Indonesia emas tahun 2045,” pungkas mereka.
Mantap Bpk PJ Bupati Mamasa, kita trus dukung dlm DOA Bpk PJ dlm menjalankan Tugas yg sangat membantu masyarakat Mamasa dlm peningkatan ekonomi, khususnya melalui pelatihan kerajinan berbahan tenun se Kab Mamasa.