WARGA LAPORKAN KONDISI JALAN BUNTU BUDA-TAUPE YANG TERTIMBUN, PJ. BUPATI MAMASA PERINTAHKAN UNTUK SEGERA DITANGANI
Busur mamasa- Menyoal jalan yang tertimbun material tanah di Desa Buntu Buda, Mamasa yang sempat dikeluhkan warga pengguna jalur tersebut. Pj. Bupati Mamasa, Dr. Muhammad Zain yang sedang dalam perjalanan menuju Jakarta segera merespon dengan memerintahkan timnya untuk memantau lokasi, pada Rabu (5/6/2024).
Gerimis menyambut saat tim Pj. Bupati tiba di depan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mamasa di mana lokasi jalan yang tertimbun material itu berada.
Dari pantauan yang dilakukan oleh tim, material yang menimbun badan jalan berasal dari material perbukitan yang longsor dan akhirnya terbawa air.
Namun karena penyempitan saluran air, ditambah dengan tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur Kab. Mamasa belakangan ini hingga volume debit air juga semakin banyak dan membawa material lumpur yang menimbun ruas jalan penghubung Desa Buntu Buda dengan Desa Taupe hingga menyulitkan pengendara yang melewatinya.
Setelah meninjau lokasi, tim bermaksud untuk bertemu dengan Kepala Desa Buntu Buda, Armas.
Tak dinyana, Armas rupanya sedang berbincang dengan ketua BPD Buntu Buda, Babinsa, para Kepala Dusun dan para pemuka masyarakat lainnya sekaitan kondisi jalan di Dusun Makau, Buntu Buda tersebut.
Pada kesempatan tersebut, tim menyampaikan rasa prihatin dan empati dari Dr. Zain atas musibah longsor yang menimpa warga Mamasa belakangan ini. Demikian juga permohonan maaf kepada pengguna jalan yang aktifitasnya terganggu dengan kondisi jalan yang tertimbun material longsor.
Tak lupa tim menyampaikan imbauan dari Pj. Bupati Mamasa, agar sekiranya masyarakat selalu mewaspadai bencana yang bisa saja terjadi tanpa diduga.
Di bawah guyuran hujan yang kian deras, Tim Pj. Bupati bersama Kepala Desa Buntu Buda, Babinsa serta warga juga sempat meninjau longsoran bukit yang menjadi penyebab utama tertimbunnya badan jalan.
Sementara itu, saat menerima laporan dari tim, Pj. Bupati segera menginstruksikan Kepala Dinas PUPR untuk malakukan tindakan penanganan, agar warga pengguna jalan bisa kembali menikmati fasilitas jalan tersebut dengan nyaman dan aman.